Tunjung [Nymphaea lotus] - Khasiat & Manfaat

Tunjung [Nymphaea lotus]
Tunjung
(Nymphaea lotus)
Tunjung [Nymphaea lotus], familia Nymphaeaceae, sinonim Nymphaea lotus L. var. pubescens (Willd.) Hook. f. & Thomas. = Nymphaea pubescens Willd. berasal dari Afrika. Tumbuhan air atau rawa yang mempunyai rimpang. tumbuh liar pada genangan air yang dangkal atau dipelihara dikolam-kolam sebagai penghias kolam ditaman karena bentuk dan warna bunganya yag indah. Bunga yang berwarna putih (White water lily)  lebih disukai untuk digunakan dalam pengobatan. Daun dan bunga keluar dari akar rimpang di dalam tanah yang tumbuh ke atas pada permukaan air. Daun mengapung pada permukaan air. Helaian daun bangun perisai, bundar lonjong kadang melipat, tepi bergerigi, bagian pangkalnya bercangap sempit dan dalam, warnanya hijau, bagian bawah warnanya lebih muda dan berambut pendek yang rapat, panjang daun kurang lebih 15-50 cm, lebar 12-45 cm. Bunga agak berbau busuk, mekar pada malam hari dan menutup pada siang hari. Daun mahkota sekitar 13-28 cm, warnanya putih, kuning atau merah keunguan. Buah masak dibawah air, serupa spons, membuka tidak beraturan.

Istilah nama daerah Indonesia di Sumatra disebut tarate kecil, tarate utan, tunjung putih sebutan di Melayu. Di Jawa disebut tunjung bodas, tunjung tutur sebutan di Sunda.

Sifat kimiawi dan efek farmakologis bunga berkhasiat sebagai pengelat (astringent), tonik untuk jantung (cordio-tonic). Dan kandungan kimia dari tangkai bunga mengandung besi dan kalsium. Sedangkan bagian yang dipakai adalah bunga dan akar, pemakaian segar atau yang telah dikeringkan.

Pemakaian luar menyembuhkan berbagai penyakit seperti :

  • Bisul (furunculus), borok (ulcus tripicum), radang kulit : bunga tunjung dan daun lidah buaya (Aloe vera L.) yang telah dikupas kulitnya dihaluskan lalu ditempelkan pada bagian kulit yang sakit.

Pemakaian dalam menyembuhkan berbagai penyakit seperti :

  • TBC paru (tuberkulosa) : 6-9 gram akar tunjung, 15 gram pahap/umbi bunga lili kering (Lilium sp.), 25 gram jamur putih kering (Tremella fuciformis Berk.), tambahkan gula batu secukupnya, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu airnya diminum dan jamur putihnya dimakan.
  • Pingsan karena udara panas (heat stroke) : 5 kuntum bunga tunjung dan 60 gram lidah buaya (Aloe vera L.) yang telah dikupas kulitnya, direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 250 cc, disaring lalu diminum.
  • Step dan kejang-kejang pada anak-anak : 3 kuntum bunga tunjung, 30 gram kaktus gepeng (Opuntia dilenii [Ker-Gawl.] haw.) yang telah dikupas kulitnya, direbus dengan 300 cc air hingga tersisa 150 cc, tambahkan madu secukupnya lalu airnya diminum.
  • Mabuk karena alcohol : 5 kuntum bunga tunjung direbus dengan 300 cc air hingga tersisa 200 cc, tambahkan 200 cc jus lobak,  lalu dimasak lagi hingga mendidih, disaring lalu diminum selagi hangat.


Perlu anda ketahui dan perhatikan bahwa setiap pengobatan dilakukan secara teratur, bagi penyakit yang serius atau berat tetap konsultasikan ke dokter.


Untuk mengetahui berbagai macam jenis tanaman obat lainnya silahkan anda kunjungi :

Khasiat Tanaman | Khasiat Tumbuhan | Khasiat Herba | Khasiat Tanaman Bunga | Tanaman Herbal | Tumbuhan Herbal | Manfaat Tanaman | Manfaat Tumbuhan | Kegunaan | Sifat Kimiawi | Efek Farmakologis | Kesehatan | Komposisi | Farmasi | Prescription | Resep | Seluruh Herba | Bunga | Benangsari | Akar | Umbi | Daun | Kelopak Daun | Buah | Biji| Batang | Formulasi | Pemanfaatan | Efektivitas | Sumber | Tanaman Obat | Tumbuhan Obat | Farmakologi | Kedokteran Kedokteran Timur | Rimpang | Polong-polongan | Bahan Obat | Kandungan | Zat | Kontradiksi | Toksin | Sterilisasi | Badan Kesehatan| Praktisi Klinis | Pengobatan Tradisional | Familia | Kandungan Kimia | Dosis Pemakaian | Perdu | Pahap | Obat Tionghoa | Genus | Divisi | Spesies | Tanaman Hias | Pemakaian Dalam | Pemakaian Luar | Health | Medicine | Efficacy Plants | Benefits of Plants | Traditional Medicine | Medicinal Herbs | Medicinal Plants | Medicinal Materials